Lembaga KERIS Kunjungi Pusat Kesenjataan Artileri Pertahanan Udara di Bandung!

Foto bersama dengan Brigjen TNI Erwin Septiansyah seusai pertemuan.
Selasa, 19 Oktober 2021, Lembaga KERIS berkesempatan untuk mengunjungi Pusat Kesenjataan Artileri Pertahanan Udara yang berlokasi di wilayah Cimahi, Bandung, Jawa Barat. Kedatangan kami ke Kota Bandung adalah melakukan audiensi sekaligus menyambung silahturahmi kepada salah satu dewan penasihat Lembaga KERIS, yaitu Brigadir Jenderal TNI, Erwin Septiansyah. Beliau saat ini menjabat sebagai Wakil Komandan Pusat Kesenjataan Artileri Pertahanan Udara (Wadanpussenarhanud) sejak April 2020, setelah sebelumnya menjabat sebagai Staf Khusus Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) sejak tahun 2018 hingga 2020.
Pada pagi hari tersebut, dengan berpakaian santai setelah menjalani aktifitas olahraga, kami disambut dengan hangat oleh beliau di ruangannya. Sedikit berbincang tentang kabar beliau saat ini yang terlihat lebih bugar dan sehat daripada terakhir kali bertemu. Dengan disuguhkan secangkir teh hangat manis, kami lantas memulai perbincangan dan berdiskusi dengan beliau akan banyak hal. Brigjen Erwin banyak berbagi cerita dan pengalamannya semasa berdinas di TNI sampai pada akhirnya saat ini menjabat sebagai Wadanpussenarhanud di Cimahi, Bandung. Beliau berpendapat pentingnya para generasi muda termasuk para pemerhati pertahanan maupun para akademisi untuk memiliki kecintaan dan kepedulian yang sangat besar terhadap isu-isu pertahanan negara secara tulus untuk kepentingan negara, tanpa diintervensi oleh kepentingan-kepentingan kelompok atau golongan tertentu maupun kepentingan secara individu. Menurut beliau, akademisi-akademisi di Indonesia perlu didukung, dan beliau yakin bahwa bidang keilmuan para akademisi apabila dimanfaatkan dengan baik dapat memberikan manfaat yang baik dalam upaya mempertahankan kesatuan NKRI di masa yang akan datang.
Brigjen Erwin juga turut memberikan dukungan serta apresiasi penuh terhadap hadirnya institusi-institusi pemerhati pertahanan seperti Lembaga KERIS yang selama ini secara independen memiliki kepedulian terhadap pertahanan dan kedaulatan NKRI. Beliau berpendapat, bahwa TNI juga memperlukan hadirnya para pemerhati pertahanan yang peduli terhadap pertahanan negara, dan dengan analisis-analisis dan buah pemikiran yang dikeluarkan dapat membantu dalam memberikan input yang baik terhadap perkembangan TNI sendiri maupun input untuk pemerintah Republik Indonesia dalam mempertimbangkan perumusan kebijakan pertahanan negara.
Sebelum mengakhiri pertemuan, kami dari Lembaga KERIS turut menyerahkan salah satu naskah jurnal untuk dapat direview oleh beliau sebelum akhirnya dipublikasi dalam Jurnal Defendonesia Volume 5 Nomor 1 yang direncanakan akan terbit pada Oktober 2021. Beliau dengan senang hati menerima dan akan mereview naskah tersebut, beliau berharap melalui tulisan-tulisan yang telah ditulis dan diterbitkan dalam sebuah jurnal akademik seperti Jurnal Defendonesia akan dapat memberikan sumbangasih yang positif bagi pertahanan dan kedaulatan NKRI.